6 Tips Mengatur Keuangan Untuk Sandwich Generation

Pernahkah Anda mendengar istilah generasi sandwich? Banyak yang mendefinisikan istilah ini sebagai hal yang asing tetapi merupakan fenomena ekonomi dan sosial yang penting. Itu karena semua individu di Indonesia yang telah mencapai usia 18 tahun dan ingin tinggal di rumah mereka dari anggota keluarga mereka yang memiliki status kelas menengah ke bawah terperangkap dalam generasi sandwich. Lalu apa itu sandwich generation? Sekelompok orang yang harus menanggung beban ekonomi, moral, dan afektif dari dua generasi yang berbeda. Kedua belah pihak bertanggung jawab untuk menjaga dan menghidupi anak-anak dan orang tua mereka sendiri.

Menurut Dorothy Miller, generasi sandwich memiliki kemungkinan rata-rata kemiskinan dan hidup dalam batasan terbatas, itulah sebabnya mereka takut untuk terlibat dalam lingkaran berikutnya. Jika kamu merasa bahwa saat ini berada di generasi sandwhich, apakah kamu sudah mempersiapkan keuangan kamu sebaik mungkin? Berikut tips untuk mengatur keuangan bagi para genarasi sandwhich: 

1. Diversifikasi Sumber Pemasukan Bagi Sandwich Generation

Ketika Anda menjadi salah satu generasi sandwich di waktu yang tidak pasti ini, Anda tidak boleh terhubung hanya dengan satu aliran pendapatan. Menghasilkan pendapatan pasif melalui reksa dana ekuitas akan memungkinkan Anda untuk hidup hanya dari dividen per saham. Anda dapat menciptakan lebih banyak pendapatan pasif dengan melakukan pekerjaan lain yang mendukung kebutuhan finansial Anda.

2. Amankan Aset Fisik

Tidak ada masalah dengan menyisihkan 30-40 persen dari total penghasilan yang akan Anda peroleh dari investasi fisik jangka panjang dalam bentuk rumah atau tanah. Ini bisa menjadi hadiah lindung nilai di hari tua Anda yang akan meningkat nilainya seiring waktu. 

Nilai properti mulai meningkat dengan mantap dalam beberapa tahun terakhir, sehingga real estat dan rumah telah menjadi sumber pendapatan yang lebih signifikan bagi milenial di generasi sandwich.

3. Berinvestasi di Emas

Anda akan mendapatkan keuntungan dari keuntungan finansial yang prospektif dengan berinvestasi dalam logam mulia atau emas. Untuk jangka waktu 5 tahun atau lebih, manfaatnya akan jauh lebih besar daripada penurunan nilainya.

Untuk itu, Anda harus menyiapkan passive income dari uang yang Anda investasikan dalam emas, karena keuntungan investasi emas hanya bisa diperoleh melalui mekanisme penjualan. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan emas sebagai alat penjamin nilai ketika inflasi nilai mata uang diantisipasi.

4. Miliki Dana Pensiun dan Dana Darurat

Apakah Anda menginginkan hari tua Anda tanpa beban keuangan? Dana pensiun akan memungkinkan Anda untuk mencapai tujuan ini. Dengan menyisihkan sejumlah uang mulai hari ini, Anda meningkatkan peluang Anda untuk mengubah generasi berikutnya menjadi subjek perhatian. Penghasilan pasif juga dapat diperoleh dengan menginvestasikan kembali uang pesangon.

Sama seperti dana pensiun mempersiapkan masa depan Anda, Anda juga perlu menyiapkan dana darurat untuk menghadapi masalah keuangan yang tidak terduga di masa sekarang. Untuk mengalokasikan dana darurat, Anda bisa mengalokasikan 50% dari kebutuhan Anda, 30% dari keinginan Anda, dan 20% dari tabungan Anda yang bisa digunakan untuk mengelola dana darurat Anda agar tidak membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan. Sehingga kamu dapat membagi dengan secara jelas antara dana disposabel dan dana darurat.

5. Pilih Skema Pembayaran Minim Bunga

Dalam generasi sandwich, hindari menggunakan produk yang memiliki tingkat bunga tinggi. Selain menjadi cara yang mudah untuk menekan biaya, hal ini juga dapat meminimalisir kemungkinan gagal bayar utang di kemudian hari. Namun, perlu Anda ketahui bahwa membeli produk secara mencicil biasanya merupakan pilihan yang paling tepat di perusahaan pembuat sandwich karena banyaknya variasi perusahaan yang menawarkan skema pembayaran yang ramah bunga akhir-akhir ini. Luangkan waktu untuk merencanakan pengeluaran dengan benar dan hitung dengan cermat.

6. Edukasi Orang Tua dan Anak

Rancangan anggaran yang mengerikan juga dapat mengakibatkan kesulitan keuangan, dan generasi mendatang harus menyadari pentingnya perencanaan keuangan. Jadi, orangtua dan anak dapat membantu Anda mencapai tujuan ini dengan membuat keputusan keuangan yang tepat.

Berikut adalah tips-tips yang dapat mengatur keuangan untuk generasi sandwhich dalam menjamin hidup yang tentram dimasa tua bagi anak dan diri sendiri. Kamu dapat mengalokasikan dana investasi ke produk reksa dana dan aset logam mulia yang terjamin keamanannya.